Have A Nice Reading!
Tuh difoto gw pendek, hiks, nyempil dibelakang huhu. Sambil menunggu pak Gigih yang berdiskusi dengan pak Eko tentang rundown kuliah kunjungan ini, angkatan gw poto-poto lagi wkwk, adajuga beberapa anak laki
yang rada modus ngeliatin mbak-mbak cantik haha.
Sebelum menuju materi inti, pak Eko mengenalkan kami terhadap Struktur Organisasi dari PT. Telkom Indonesia Lampung.
Lalu beliau memberitahu kami tentang wilayah cakupan pelayan koneksi PT.Telkom diprovinsi lampung. Seperti yang terlihat pada gambar disamping, Lalu beliau juga menjelaskan seputar macam-macam jenis koneksi yang digunakan seperti Dinacess, Astinet(Yang digunakan di UNILA), VPN IP, VPN Dial, dan Internet Pro. Sebetulnya masih banyak lagi jenis koneksi yang dapat digunakan namun pada materi ini hanya dijelaskan jenis koneksi itu saja, PT. Telkom Indonesia menyediakan pelayan IndieHome yang mencakup 3P(triple play) yaitu Internet Fiber atau High Speed Internet (Internet Cepat), Interactive TV (UseeTV) dan Phone (Telepon Rumah). Setelahnya pak Eko menjelaskan seputar topologi jaringan Metro Ethernet area Lampung dan menjelaskan bagaimana koneksi antar provinsi bisa terhubung, Dari router kota x, ke kota y, dan seterusnya sampai menghubungkan antar provinsi.
Selanjutnya beliau bertanya kepada kami, tentang apasih sebutan untuk kumpulan LAN(Local Area Network)? Sontak semua ada yang ragu untuk jawab(antara MAN apa WAN) adajuga yang udah jawab tapi suaranya kecil, karena gw gemes yang laen gamau jawab yaudah gw jawab "WAN!" gw ngomong
setengah teriak, padahal gangira bakal segede itu suaranya. Eh bapaknya kaget terus bilang "Nah, gini nih saya seneng kalo semangat kayak gini". Nah, Ternyata dari pihak Telkom-nya nyediain bingkisan gitu abis itu gw dikasih deh hahahahha, si Yeni ngakak geli ngeliat gw. Yang laen beberapanya langsung bilang "woy siap2 buka google buat nanti". Dan gw cuman bisa berfikir "lucky bastard" kediri gw sendiri. Setelah itu ada beberapa sesi tanya jawab juga, dan yang jawab yadapet bingkisan, yang dapet itu urutannya (Arham, Restu, Meri, dan Okta). Yah isinya cuman Gelas, Notes, dan Pena, tapi itu berharga banget karena ya kenangan acara inilah.
Next, beliau menjelaskan tentang Konfigurasi jaringan TELKOM Link VPN(Virtual Private Network)
Disitu dijelaskan bahwa jaringan untuk mencapai tujuannya harus melalui beberapa layer terlebih dahulu, dimulai dari router+switch menuju layer access, lalu ke layer PE, dan terakhir kelayer core.
Selanjutnya beliau juga menjelaskan konfigrasi jaringan lainnya seperti Astinet, dll. Disitu Okta bertanya "Apasih bedanya konfigurasi jaringan menggunakan Satelit dan Fiber Optic?" lalu pak Eko menjawab Kalau Satelit, FO, Tembaha itu sama aja kok cuman beda alat.. Then, Yeni nanya seputar koneksi yang ada dislide sebelum-sebelumnya Yeni nanya "bagaimana jika koneksi pada daerah X(sorry lupa nama daerahnya) terputus sedangkan daerah Y berada disatu lintasan setelah daerah X, dan setelah Y tidak ada daerah lan yang terdapat koneksi?" nah, disitu pak Eko jawab kalau hal itu gajadi masalah, karena koneksi daerah X gabakal berpengaruh kedaerah Y. Lalu Restu juga nanya tentang Keamanan Jaringan dari Telkom Indonesia, bagaimana kalo misalnya terdapat hacker yang membobol telkom. Disitu pak Eko menjawab kalau selama ini alhamdulilla belum ada Hacker yang bisa membobol Telkom, palingan Hacker baru bisa membobol server, disitu juga beliau menjelaskan kalau Telkom hanya menggelar tidak mengamankan apa-apa, jikalau dalam konteks keamanan Lain, paling hanya faktor alam (kena cangkul, flooding, dll). Setelah semua sesi pertanyaan tersebut materi dari pak Eko berakhir, dan kita mulai foto bersama(lagi).
Ruang NGN ini menurut gue adalah ruangan paling Keren di Telkom Ini. Soalnya baru banget dan damn, desainnya simple but efficient bangetlah, terus dingiiiiiiiiiiin. Nah AC-nya sengaja dingin untuk menjaga mesin gapanas.Ohiya, diruangan ini kami gadiizinin buat ngambil foto,buat alasan keamanan katanya. Yaudahlah ya..Didalem sini ada beberapa lemari yang isinya tuh kabel-kabel USB yang satu USB aja udah bisa nampung 32 Host(Wow!) disitu tuh banyaaak banget USBnya, jadi kebayang kan dengan benda sekecil itu aja udah bisa bermanfaat besar. USB yang ada didalem lemari tersebut semuanya menggunakan Fiber Optic dan Kabel, gada tembaga. Jadinya gada nilai jual kata bapaknya, soalnya kalau bernilai jual pasti ada aja yang bernia nyuri(suudzon haha). Dan tauga, Kecepatan 1 USB itu 10 GB loh! awesome!. Nah gw gaterlalu hafal nama alat-alatnya tapi merea menggunakan merk HUAWEI. Nah disini pak Dahlius bertanya kepada kami "Bagaimana kalau mati lampu?" ding dong ding dong, pada diem kita semua haha, nah disini gw malu banget karena sebagai anak IT belum bisa jawab pertanyaan sesimple itu. Untungnya ada yang jawab "Rectifier", Arham kalogasalah, jadi rada lega. Terus bapaknya ngejelasin, Lampung butuh listrik 850MW, jadi mereka harus pake DC yang bisa diubah ke AC begitu juga sebaliknya, ya solusinya adalah Rectifier. Mereka pake battery bank(istilah gaulnya power bank), yang gede banget.
Setelah diajari cara menterminasi kabel FO tersebut kami melanjutkan kunjungan kami keruangan lainnya yaitu ruangan Pembangkit Listrik yang pokoknya didalamnya itu berisi tegangan dan arus listrik yang dihasilkan dari battery bank. Dari ruangan tersebut kami menuju keruangan Battery Bank yang didalamnya terdapat 2 lantai, lantai pertama berisi kumpulan Aki basah dan lantai kedua yang berisi Aki kering. Beda dari aki basah dan kering adalah, Aki basah memerlukan kontrol rutin(seperti mengisi airnya) sedangkan Aki kering tidak perlu dirawat rutin. Setiap aki basah ini memiliki Arus 1600Ampere dan tegangan 2 Volt, Aki basah yang ada diruangan ini terdapat 48 Buah.
Read More..
Hello people of the world, Post kali ini akan menceritakan pengalaman angkatan jurusan gw(Informatic Engineering 2015) yang mengadakan acara Kuliah Kunjungan Lapangan ke PT Telkom Indonesia di .
Ini merupakan pertama kalinya kami(angkatan gw) melakukan Kuliah kunjungan pada suatu mata kuliah. Jadi, acara itu diselenggarakan pada tanggal 3 Mei 2016 lalu. Sebelum berangkat kami berkumpul dulu didepan gedung H Fakultas Teknik, disitu seneng banget rasanya ngeliat angkatan gw pada kompak pake PDH Teknik Informatika, rasanya gimana gitu. Tapi adasih yang beberapa gamake wkwk,belum dicuci mungkin. Lanjuuut, jadi kita semua janji kumpul disitu jam 12:00WIB, tapi ternyata adajuga yang masih ngaret wkwk(termasuk gw, gw sholat dulu guys :p). Jadinya kita mulai berangkat jam 12:30an. Ada yang berangkat naik motor, adajuga yang bawa mobil sendiri, dan ada yang numpang mobil pak Gigih (si billy). Diperjalanan ada yang isi bensin dulu, adajuga yang baru nyusul dijalan, adajuga yang nyasar wkwk. Sesampainya PT Telkom Indonesia, kami memasuki pelataran gedung, naik kelantai 2 dan ternyata kami telah disambut oleh Bapak Eko Waluyo selaku Technical Support BGES WITEL Lampung (Business Government Enterprise Supervisor Wilayah Telkom Lampung), dan 2 mbak-mbak cantik (yg satu bagian marketting, dan satunya lagi baru kerja tapi bagian akuntansi gitu pokoknya) yang gw lupa namanya(gw pikun, sorry ya =.="). Nah pas disambut ini mulaideh anak2 kelas alaynya keluar wkwk(termasuk gw) pada poto-poto gitu, sekalian buat dokumentasi sih hehe.
Tuh difoto gw pendek, hiks, nyempil dibelakang huhu. Sambil menunggu pak Gigih yang berdiskusi dengan pak Eko tentang rundown kuliah kunjungan ini, angkatan gw poto-poto lagi wkwk, adajuga beberapa anak laki
yang rada modus ngeliatin mbak-mbak cantik haha.
Selesainya pak Gigih sama pak Eko diskusi, kami semua digiring(gaenak bgt bahasanya yah haha) menuju ruang rapat gitu, yang dijadiin ruang presentasi, letak ruangan ini disamping ruangan Server Guys, tapi gasedingin ruangan Server haha, karena rame kali yaa jadinya gaadem. Diruangan itu gw rada bingung mau duduk dimana haha, tempat duduk paling depan kosong, yang tengah udah diisi wulan, dkk.Eh karena Ayu, Meri, Yeni, mau duduk depan yaudah gw juga duduk sana dah. Begini nih suasana dalam ruangannya , rame yah wkwk.
Nah, diruangan ini kami diberikan materi pengenalan seputar Telkom oleh pak Eko Waluyo. Sebelum diberi materi kita dibagiin snack dari toko kueh Shereen, yippeee! tau aja kita semua laper wkwk, baik banget.
Selanjutnya beliau bertanya kepada kami, tentang apasih sebutan untuk kumpulan LAN(Local Area Network)? Sontak semua ada yang ragu untuk jawab(antara MAN apa WAN) adajuga yang udah jawab tapi suaranya kecil, karena gw gemes yang laen gamau jawab yaudah gw jawab "WAN!" gw ngomong
Next, beliau menjelaskan tentang Konfigurasi jaringan TELKOM Link VPN(Virtual Private Network)
Selanjutnya beliau juga menjelaskan konfigrasi jaringan lainnya seperti Astinet, dll. Disitu Okta bertanya "Apasih bedanya konfigurasi jaringan menggunakan Satelit dan Fiber Optic?" lalu pak Eko menjawab Kalau Satelit, FO, Tembaha itu sama aja kok cuman beda alat.. Then, Yeni nanya seputar koneksi yang ada dislide sebelum-sebelumnya Yeni nanya "bagaimana jika koneksi pada daerah X(sorry lupa nama daerahnya) terputus sedangkan daerah Y berada disatu lintasan setelah daerah X, dan setelah Y tidak ada daerah lan yang terdapat koneksi?" nah, disitu pak Eko jawab kalau hal itu gajadi masalah, karena koneksi daerah X gabakal berpengaruh kedaerah Y. Lalu Restu juga nanya tentang Keamanan Jaringan dari Telkom Indonesia, bagaimana kalo misalnya terdapat hacker yang membobol telkom. Disitu pak Eko menjawab kalau selama ini alhamdulilla belum ada Hacker yang bisa membobol Telkom, palingan Hacker baru bisa membobol server, disitu juga beliau menjelaskan kalau Telkom hanya menggelar tidak mengamankan apa-apa, jikalau dalam konteks keamanan Lain, paling hanya faktor alam (kena cangkul, flooding, dll). Setelah semua sesi pertanyaan tersebut materi dari pak Eko berakhir, dan kita mulai foto bersama(lagi).
Selanjutnya Kita semua menuju keruang NGN(Next generation Network) dibimbing oleh pak Dahlius selaku Network Manager, pak Eko, mbak-mbak cantik, sama beberapa staf lainnya.
Ruang NGN ini menurut gue adalah ruangan paling Keren di Telkom Ini. Soalnya baru banget dan damn, desainnya simple but efficient bangetlah, terus dingiiiiiiiiiiin. Nah AC-nya sengaja dingin untuk menjaga mesin gapanas.Ohiya, diruangan ini kami gadiizinin buat ngambil foto,buat alasan keamanan katanya. Yaudahlah ya..Didalem sini ada beberapa lemari yang isinya tuh kabel-kabel USB yang satu USB aja udah bisa nampung 32 Host(Wow!) disitu tuh banyaaak banget USBnya, jadi kebayang kan dengan benda sekecil itu aja udah bisa bermanfaat besar. USB yang ada didalem lemari tersebut semuanya menggunakan Fiber Optic dan Kabel, gada tembaga. Jadinya gada nilai jual kata bapaknya, soalnya kalau bernilai jual pasti ada aja yang bernia nyuri(suudzon haha). Dan tauga, Kecepatan 1 USB itu 10 GB loh! awesome!. Nah gw gaterlalu hafal nama alat-alatnya tapi merea menggunakan merk HUAWEI. Nah disini pak Dahlius bertanya kepada kami "Bagaimana kalau mati lampu?" ding dong ding dong, pada diem kita semua haha, nah disini gw malu banget karena sebagai anak IT belum bisa jawab pertanyaan sesimple itu. Untungnya ada yang jawab "Rectifier", Arham kalogasalah, jadi rada lega. Terus bapaknya ngejelasin, Lampung butuh listrik 850MW, jadi mereka harus pake DC yang bisa diubah ke AC begitu juga sebaliknya, ya solusinya adalah Rectifier. Mereka pake battery bank(istilah gaulnya power bank), yang gede banget.
Abis dari ruangan NGN kami menuju ruangan sebelahnya(gw lupa namanya ==") nah ruangan ini berisi kabel penghubung konekoneksi dari ruang NGN tadi. Setelah melihat-lihat ruangan tersebut kami ditunjukan cara Terminasi(menghubungkan) kabel Fiber Optic(FO) oleh staf Telkom didepan ruangan, Sebetulnya Terminasi tidak berbeda jauh dengan Crimping, bedanya Terminasi itu untuk FO dan kalau Crimping itu untuk kabel Ethernet. Om staf-nya menterminasi FO menggunakan alat OCTT(Opticam Termination Tool) yang denger-denger harga nih alat setara sama Mobil yang notabene-nya ratusan juta(alamaaak~ :'D). Disini diajarkan juga untuk menterminasi FO kita haruslah hati-hati karena serat kaca pada FO sangat tipis dan dapat menembus kulit.
Setelah diajari cara menterminasi kabel FO tersebut kami melanjutkan kunjungan kami keruangan lainnya yaitu ruangan Pembangkit Listrik yang pokoknya didalamnya itu berisi tegangan dan arus listrik yang dihasilkan dari battery bank. Dari ruangan tersebut kami menuju keruangan Battery Bank yang didalamnya terdapat 2 lantai, lantai pertama berisi kumpulan Aki basah dan lantai kedua yang berisi Aki kering. Beda dari aki basah dan kering adalah, Aki basah memerlukan kontrol rutin(seperti mengisi airnya) sedangkan Aki kering tidak perlu dirawat rutin. Setiap aki basah ini memiliki Arus 1600Ampere dan tegangan 2 Volt, Aki basah yang ada diruangan ini terdapat 48 Buah.
Aki Basah dilantai dasar
Aki Kering dilantai dua
Setelah mengunjungi ruangan-ruangan tersebut kami mengakhiri Kunjungan Kuliah Lapangan ini dengan bersama-sama dengan Staf berfoto dihalaman PT.Telkom Indonesia.
